BabelMendunia.com, Lingkungan sekolah merupakan tempat belajar bagi siswa, namun sekolah juga merupakan ruang kerja bagi pendidik yang harus berkolaborasi demi keberhasilan pendidikan. Di dunia kerja tidak jarang konflik antar rekan kerja muncul akibat perbedaan pendapat, gays kerja, atau komunikasi yang kurang efektif. Jika dibiarkan terus menerus masalah ini tidak hanya menganggu profesionalisme, tetapi juga dapat berdampak pada kenyamanan sisws.
Salah satu penyebab konflik adalah kurangnya komunikasi antar satu sama lain. Guru sering terlalu sibuk dengan tugss masing-masing segingga tidak menyempatkan diri untuk berdiskusi. Padahal dengan adanya komunikasi yang sehat akan menjadi fondasi kerja dsma yang efektif. Selain itu, ego dan keinginan untuk selalu benar sering kali memperparah situasi. Dalam tim, penting untuk memahamu bahwa keberhasilan siswa adalah tanggung jawab bersama. Namun terkadang guru sering salah menyalahkan satu sama lain karena kurangnya komitmen bersama.
Manajemen sekolah juga memiliki peran penting dalam menciptakan budaya kerja yang sehat. Kepala sekolah perlu menjadi mediator yang netral jika terjadi konflik antar pendidik. Selain itu kepala sekolah juga harus berlaku adil kepada setiap pendidik, agar tidak muncul rasa iri.
Sebagai pendidik juga kita harud banyak bersabar di dunia kerja, karena kita memiliki tanggung jawab yang besar, dan kita adalah contoh bagi siswa. Jika kita mampu menciptakan hubungan kerja yang harmonis, suasana sekolah akan lebih kondusif bagi semua pihak. Maka, mari bekerja sama untuk menciptakan dunia pendidikan yang aman dan damai
