Kebiasaan Kecil, Dampak Besar: Edukasi Hidup Sehat anak usia dini oleh KKN MAS kelompok 61

Oleh: KKN MAs Kelompok 61 2025

Avatar photo
banner 120x600

BabelMendunia.com, Siak- Kesehatan anak usia dini merupakan pondasi penting bagi tumbuh kembang generasi bangsa. Pendidikan dasar tentang menjaga kebersihan diri, khususnya mencuci tangan dan menyikat gigi, sering kali dianggap hal sederhana, namun memiliki dampak luar biasa bagi kualitas hidup anak di masa depan. Oleh karena itu, kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN MAs Kelompok 61 di TK Kasih Bunda Desa Harapan patut diapresiasi sebagai langkah nyata dalam membangun kesadaran kesehatan sejak dini.

Kegiatan yang diisi dengan praktik langsung mencuci tangan dan menyikat gigi ini menjadi pengalaman berharga bagi anak-anak. Mereka tidak hanya menerima teori, tetapi juga diajak melakukan sendiri dengan penuh keceriaan. Anak-anak terlihat antusias memegang gelas, sikat gigi, serta mengikuti arahan mahasiswa KKN dengan penuh semangat. Cara belajar seperti ini jelas lebih efektif karena anak dapat melihat, meniru, dan mempraktikkan kebiasaan baik secara langsung.

Sosialisasi ini sejalan dengan tujuan pendidikan karakter pada anak usia dini, yaitu menanamkan nilai kebersihan, kedisiplinan, dan tanggung jawab sejak kecil. Anak-anak mulai memahami bahwa mencuci tangan bukan sekadar kebiasaan sebelum makan, tetapi cara penting untuk mencegah penyebaran penyakit. Menyikat gigi juga dipahami bukan hanya sebagai rutinitas membersihkan mulut, melainkan sebagai langkah menjaga kesehatan agar gigi tetap kuat dan terhindar dari kerusakan.

Baca Juga  Kapolri mutasi enam kapolda

Mahasiswa KKN hadir bukan hanya menjalankan program akademik, tetapi juga berperan sebagai pembawa perubahan yang menghadirkan ilmu pengetahuan langsung ke masyarakat. Mereka menjadi penghubung antara dunia kampus dengan kehidupan nyata di desa. Kehadiran Mahasiswa KKN MAS  di TK Kasih Bunda menunjukkan bahwa ilmu tidak seharusnya disimpan sendiri, melainkan dibagikan agar memberi kebaikan bagi banyak orang.

Tawa dan senyum ceria yang menghiasi wajah anak-anak TK Kasih Bunda menjadi bukti bahwa pembelajaran bisa terasa menyenangkan bila disampaikan dengan sabar dan penuh perhatian. Anak-anak tidak merasa digurui, melainkan ditemani dalam proses belajar. Nilai kemanusiaan seperti inilah yang sering terlupakan di ruang-ruang pendidikan formal.

Peran guru, orang tua, dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk memastikan anak-anak benar-benar terbiasa menjaga kebersihan diri. Kehadiran mahasiswa KKN hanyalah langkah awal, sementara keberlanjutan ada di tangan lingkungan terdekat anak. Jika kebiasaan ini terus dijaga, manfaatnya akan lebih terasa dan bertahan dalam jangka panjang.

Baca Juga  AHY: Demokrat cicil pemberian surat rekomendasi pilkada kabupaten/kota

Kegiatan sederhana ini memberikan pengalaman berharga, bukan hanya bagi anak-anak, tetapi juga bagi semua pihak yang terlibat. Apa yang telah dilakukan oleh KKN MAs  Kelompok 61 dapat menjadi teladan untuk terus menanamkan kebiasaan hidup sehat sejak dini. Dari kebersihan yang terjaga, lahir generasi yang kuat, berkarakter, dan siap menyongsong masa depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *