Pangkalpinang – Ahmad Rama Efrizal, menegaskan pentingnya kejujuran dan integritas dalam penyelenggaraan Pilkada, termasuk dalam penggunaan survei analisis yang sering menjadi rujukan dalam memetakan kekuatan kandidat. Menurut Rama, survei yang dibuat-buat hanya akan merusak proses demokrasi dan menyesatkan masyarakat.
“Pilkada dan survei analisis memiliki peran penting dalam mencerdaskan masyarakat. Namun, jika data yang disajikan manipulatif atau disusun dengan niat untuk menyesatkan, hal itu justru merugikan semua pihak, terutama masyarakat yang berhak mendapatkan informasi yang akurat,” ujar Ahmad Rama Efrizal, yang juga dikenal sebagai Aktivis Nasional ini.
Rama menekankan bahwa masyarakat harus dididik untuk memahami hasil survei dengan benar dan tidak mudah terpengaruh oleh hasil yang belum tentu mencerminkan realitas di lapangan. “Survei seharusnya dilakukan secara objektif dan ilmiah, sehingga hasilnya benar-benar bisa menjadi panduan yang kredibel, bukan alat propaganda politik,” tambahnya.
Dia juga mengingatkan bahwa Pilkada adalah momentum penting bagi demokrasi lokal, dan seharusnya semua pihak berkewajiban menjaga kemurnian prosesnya. “Masyarakat harus cerdas dalam memilih pemimpin, dan itu hanya bisa tercapai jika mereka mendapatkan informasi yang benar, termasuk dari hasil survei,” pungkas Rama.
Ahmad Rama Efrizal berharap agar lembaga survei maupun kandidat yang bertarung dalam Pilkada dapat menjaga etika dan integritas dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat, demi mewujudkan demokrasi yang sehat dan bermartabat.