DOSEN PENGABDIAN UNMUH BABEL LAKUKAN PENDAMPINGAN SISWA DENGAN METODE MEMBACA MENULIS BERHITUNG DI DESA TERAK KECAMATAN SIMPANG KATIS

DOSEN PENGABDIAN UNMUH BABEL LAKUKAN PENDAMPINGAN SISWA DENGAN METODE MEMBACA MENULIS BERHITUNG DI DESA TERAK KECAMATAN SIMPANG KATIS

Avatar photo
banner 120x600

Babel mendunia.com, bangka-Dosen PGSD berkolaborasi dengan dosen Ilkom Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, Hevitria, M.Pd dan Muhamad Tohir, S.Hum., M.Pd melaksanakan pengabdian kepada masyarakat skema PMP Melalui Pendampingan Siswa Dengan Metode Membaca Menulis Berhitung Di Desa Terak Kecamatan Simpang Katis tahun 2024.

Hevitria menjelaskan bahwa Desa Terak kecamaatan simpang katis tepatnya di raja bimbel di[ilih sebagai lokasi pengabdian kepada masyarakat karena berbagai alasan seperti berikut:

1. Pertimbangan tertentu, lokasi dipilih secara sengaja berdasarkan pertimbangan tertentu

2. Mudah dijangkau, lokasi pengabdian mudah dijangkau, dan dekan dengan tempat tinggal sekaligus tidak jauh dari kampus unmuh babel

3. Ada permasalahan yang sesuai, sudah jelas dipilih juga karena adanya permasalahan yang sesuai dengan judul pengabdian.

4. Hasil observasi pra pengabdian, lokasi pengabdian berdasarkan hasil observasi pra pengabdian

Pendampingan dan pelatihan calistung (baca tulis dan behitung) di Raja Bimbel Desa Terak yang mengalami kesulitan dalam membaca menulis dan berhitung sehingga mereka memiliki kemampuan awal untuk mengikuti pembelajaran di kelas berikutnya. Hal ini karena membaca, menulis dan berhitung penting untuk memasuki gerbang ilmu maupun kehidupan nyata, yang tentunya menggunakan kemampuan membaca, menulis, dan berhitung.

Kesulitan belajar, adalah suatu keadaan dimana siswa tidak dapat belajar secara efektif karena berbagai hambatan atau gangguan dalam proses. Kesulitan belajar banyak jenisnya, salah satunya adalah kesulitan membaca menulis dan behitung (calistung)pada siswa.
Tujuan pengabdian pendampingan siswa dengan metode membaca, menulis, dan berhitung (calistung) adalah untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa. Kemampuan calistung merupakan dasar yang penting untuk memasuki dunia pendidikan dan keberhasilan pendidikan.

Baca Juga  Harvey Moeis didakwa rugikan negara Rp300 triliun terkait kasus timah

Beberapa tujuan pengabdian pendampingan calistung bagi siswa, antara lain:
1. Mendorong niat belajar siswa
2. Membantu siswa mengembangkan potensi membaca, menulis, dan berhitung
3. Meningkatkan motivasi belajar siswa
4. Membantu siswa memahami ilmu yang lain

Dalam pendampingan calistung, materi yang diberikan disesuaikan dengan tingkat jenjang pendidikan siswa. Misalnya, untuk siswa kelas rendah sekolah dasar, materi yang diberikan adalah membaca dan matematika penjumlahan.
Selain itu, sikap tubuh saat membaca juga dapat mempengaruhi kemampuan siswa. Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah:
1. Posisi tubuh yang rileks
2. Jarak tubuh dan tulisan ideal sekitar 30 cm
3. Kecepatan dan kerjasama kedua tangan dalam memegang buku
4. Mengarahkan konsentrasi mata dalam membaca tulisan

a. Pendampingan Membaca
Pada kegiatan ini, pendamping mengajari siswa membaca dengan menggunakan buku cerita yang tulisannya terkesan besar dan beerisi gambar gambar yang tersedia di tempat bimbel yang. Siswa dibimbing agar dapat menggabungkan suku kata menjadi satu kata yang tepat dan siswa di ajarkan untuk menghafal abjad sehingga dalam mengabungkan suku kata siswa lebih menjadi lebih faham. Proses pembelajaran ini dilakukan sambil bermain agar siswa tidak merasa bosan dalam belajar.

b. Pendampingan Menulis
Pada kegiatan ini, siswa kelas satu dan dua dan mereka usia 6 – 8 tahun dibimbing untuk menulis huruf dan angka, siswa di ajarkan untuk nmenghafal abjad dari A sampai Z dan menghafal angka dari 1 sampai 20 . Selama kegiatan berlangsung, siswa sangat antusias karena proses pembelajaran dilakukan dengan santai.

Baca Juga  Yola Junita, Anggota DPRD Belitung dari Fraksi Gerindra, Ajak Masyarakat Berkolaborasi: “Bersama Membangun Belitung Lebih Maju”

c. Pendampingan Berhitung
Pada kegiatan ini, anak usia 9 – 12 tahun dibimbing agar mampu dalam perkalian dan pembagian. Sedangkan anak usia 7 – 8 tahun dibimbing agar mampu dalam penjumlahan dan pengurangan Dalam pelaksanaan, pendamping menggunakan metode jari dan alat bantu sempoa serta media pembelajaran sederhana sehingga mempermudah siswa dalam melakukan perhitungan

Lebih lanjut harapan dari pengabdian ini adalah Harapan dari pengabdian ini adalah meningkatkan kemampuan calistung anak-anak dan motivasi belajar mereka. Calistung adalah kemampuan dasar yang berkaitan dengan penguasaan baca, tulis, dan hitung.
Selain itu, pengabdian calistung juga dapat membantu anak-anak dalam:

1. Mengembangkan kemampuan kognitif, komunikasi, dan belajar mandiri
2. Meningkatkan rasa percaya diri
3. Mempersiapkan anak untuk kehidupan sehari-hari dan masa depan profesional
4. Mengurangi ketimpangan pendidikan
5. Mendorong kemandirian dalam melaksanakan tugas sehari-hari
6. Meningkatkan fokus perhatian dan motivasi untuk berprestasi dalam pembelajaran sehari-hari
7. Meningkatkan kedewasaan sehingga anak mampu menyesuaikan diri dengan orang lain

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *